Alokasi Waktu Mata Pelajaran PAUD di Struktur Kurikulum Merdeka

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan tahap pendidikan yang penting dalam perkembangan anak sebelum memasuki pendidikan formal. Untuk memastikan bahwa PAUD memberikan pengalaman belajar yang efektif dan berkualitas, struktur kurikulum yang baik perlu diterapkan. Struktur kurikulum pada PAUD meliputi kegiatan pembelajaran intrakurikuler dan proyek penguatan profil pelajar Pancasila. Dalam artikel ini, kita akan membahas komponen-komponen tersebut secara lebih ilmiah.

Struktur kurikulum pada PAUD (TK/RA/BA, KB, SPS, TPA)

1. Kegiatan Pembelajaran Intrakurikuler

Kegiatan pembelajaran intrakurikuler pada PAUD bertujuan untuk mencapai kemampuan yang tertuang dalam Capaian Pembelajaran. Pembelajaran intrakurikuler diarahkan agar anak dapat mengembangkan keterampilan kognitif, sosial, emosional, dan motorik dengan menggunakan pendekatan bermain bermakna. Bermain bermakna merupakan metode yang mengintegrasikan unsur bermain dan pembelajaran untuk meningkatkan motivasi belajar anak.

Kegiatan pembelajaran intrakurikuler di PAUD didasarkan pada penggunaan sumber belajar yang nyata, baik dalam bentuk objek fisik yang ada di sekitar anak, seperti alam, mainan, atau benda sehari-hari, maupun melalui penggunaan teknologi dan buku bacaan anak. Penyediaan sumber belajar yang relevan dengan lingkungan anak memberikan pengalaman belajar yang lebih autentik dan membantu membangun pemahaman konsep secara konkrit.

2. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Projek penguatan profil pelajar Pancasila pada PAUD bertujuan untuk memperkenalkan nilai-nilai Pancasila kepada anak-anak sejak dini. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar anak-anak memahami, menginternalisasi, dan mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari mereka. Penguatan profil pelajar Pancasila melibatkan kegiatan yang dirancang khusus sesuai dengan usia anak.

Alokasi waktu pembelajaran di PAUD

1. PAUD usia 3–4 tahun

Pada tahap ini, anak-anak diberikan setidaknya 360 menit (6 jam) per minggu untuk kegiatan penguatan profil pelajar Pancasila. Kegiatan ini dilakukan melalui pendekatan yang sesuai dengan perkembangan kognitif dan emosional anak usia dini, seperti permainan berperan, menyanyi lagu-lagu yang mengandung nilai-nilai Pancasila, dan mendongengkan cerita-cerita yang menceritakan tentang pentingnya nilai-nilai tersebut.

2. PAUD usia 4–6 tahun

Pada tahap ini, anak-anak diberikan setidaknya 900 menit (15 jam) per minggu untuk kegiatan penguatan profil pelajar Pancasila. Selain kegiatan yang telah disebutkan sebelumnya, anak-anak pada usia ini juga dapat terlibat dalam diskusi kelompok, simulasi peran, dan proyek kolaboratif yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang nilai-nilai Pancasila dan mendorong pengembangan sikap yang sesuai.

Dengan menerapkan struktur kurikulum yang melibatkan kegiatan pembelajaran intrakurikuler dan proyek penguatan profil pelajar Pancasila, PAUD dapat memberikan pengalaman belajar yang holistik dan sesuai dengan tahap perkembangan anak. Struktur kurikulum ini diharapkan dapat memberikan dasar yang kuat bagi pertumbuhan dan perkembangan anak dalam hal pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang positif sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Sumber: https://pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id/

Location:

eduqly