Mengenal 6 Profil Pelajar Pancasila dalam Membentuk Pelajar Indonesia Berkompetensi Global

6 Profil Pelajar Pancasila

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam pembentukan karakter dan kompetensi generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan. Salah satu konsep yang dianggap penting untuk diadopsi oleh pelajar Indonesia adalah konsep Pelajar Pancasila.

Pelajar Pancasila diartikan sebagai perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Konsep Pelajar Pancasila ini memiliki enam ciri utama yang harus dimiliki oleh pelajar Indonesia, yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia.

Hal ini berarti pelajar Indonesia harus memiliki akhlak dalam hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa, memahami ajaran agama dan kepercayaannya serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupannya sehari-hari. Ada lima elemen kunci dalam ciri ini, yaitu akhlak beragama, akhlak pribadi, akhlak kepada manusia, akhlak kepada alam, dan akhlak bernegara.

2. Berkebinekaan global.

Hal ini berarti pelajar Indonesia harus mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain. Dalam hal ini, pelajar Indonesia harus mampu menumbuhkan rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya budaya baru yang positif dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa. Elemen kunci dari ciri ini meliputi mengenal dan menghargai budaya, kemampuan komunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama, dan refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan.

3. Bergotong royong.

Pelajar Indonesia harus memiliki kemampuan untuk melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan. Elemen-elemen dari ciri ini adalah kolaborasi, kepedulian, dan berbagi.

4. Mandiri.

Pelajar Indonesia harus menjadi pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya. Elemen kunci dari ciri ini terdiri dari kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri.

5. Bernalar kritis.

Pelajar Indonesia harus mampu secara objektif memproses informasi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keterkaitan antara berbagai informasi, menganalisis informasi, mengevaluasi dan menyimpulkannya. Elemen-elemen dari ciri ini adalah memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, dan mengambil keputusan.

6. Kreatif

Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Elemen kunci dari kreatif terdiri dari menghasilkan gagasan yang orisinal serta menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal.

Kemudian, sebagai pelajar Pancasila, selain memiliki enam ciri utama tersebut, terdapat juga beberapa tanggung jawab dan tindakan yang harus dilakukan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

(1) Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa

Sebagai pelajar Pancasila, penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini dapat dilakukan dengan memahami perbedaan dan memperlakukan sesama dengan menghargai keberagaman. Selain itu, pelajar Pancasila juga harus berusaha untuk mencegah dan mengatasi konflik yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa.

(2) Menjadi agen perubahan positif di lingkungan sekitar

Pelajar Pancasila harus berperan aktif dalam menjaga lingkungan sekitar dan masyarakat di sekitarnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mengikuti kegiatan sosial yang positif, membantu sesama, serta memberikan contoh yang baik dalam berperilaku dan berinteraksi dengan orang lain.

(3) Menjaga integritas dan nilai-nilai Pancasila

Pelajar Pancasila juga harus menjaga integritas dan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat dilakukan dengan tidak melakukan tindakan yang merugikan orang lain, mematuhi aturan dan norma yang berlaku, serta memberikan contoh yang baik dalam berperilaku.

(4) Mengembangkan diri secara berkelanjutan

Pelajar Pancasila harus terus mengembangkan diri secara berkelanjutan agar dapat menjadi individu yang lebih baik dan berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar. Hal ini dapat dilakukan dengan terus belajar dan meningkatkan kompetensi, mengikuti kegiatan yang positif, serta menjalin hubungan yang baik dengan orang lain.

Dalam era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, menjadi pelajar Pancasila merupakan keharusan bagi setiap pelajar Indonesia. Dengan memiliki enam ciri utama dan tanggung jawab yang harus dilakukan, pelajar Pancasila dapat menjadi individu yang berkualitas, berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar, dan siap menghadapi tantangan di masa depan

Sumber Referensi:

1. Renstra Kemdikbud 2020-2024

Location:

eduqly